TANJUNGPINANG – Pemerintah Kota Tanjungpinang menggelar kegiatan Safari Ramadan 1446 H/2025 M di Surau Shirathal Mustaqim, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Kamis (20/3/2025) malam.
Safari Ramadan tersebut dipimpin langsung oleh Wali Kota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, S.H., didampingi Wakil Wali Kota beserta jajaran Pemko Tanjungpinang.
Kegiatan yang dimulai pukul 19.00 WIB itu turut dihadiri sejumlah pejabat dari unsur Forkopimda dan OPD, di antaranya Kapolresta Tanjungpinang yang diwakili Kapolsek Tanjungpinang Barat AKP Subaidah, perwakilan Dandim 0315 Kota Tanjungpinang Letnan Sudarwono, perwakilan Danlanudal Letda Laut (T) Dinajasa, serta perwakilan Danlanud dan Danlanal Bintan.
Hadir pula Sekretaris Daerah Zulhidayat S., Camat Tanjungpinang Barat Haposan Siregar, para lurah, Babinsa, pamong wilayah, pengurus DKM, dan sekitar 70 jamaah surau.
Ketua DKM Surau Shirathal Mustaqim, Sunardiyono, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kunjungan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang.
Ia berharap kegiatan Safari Ramadan ini dapat semakin mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat.
“Semoga dengan kehadiran Bapak Wali Kota dan jajaran, hubungan silaturahmi masyarakat Kelurahan Kampung Baru dan Pemerintah Kota Tanjungpinang semakin erat,” ucap Sunardiyono.
Sementara itu, Wali Kota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, S.H., dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat untuk mengisi bulan Ramadan dengan memperbanyak amal ibadah dan menjaga kebersamaan.
Ia juga menekankan pentingnya menjadikan bulan suci ini sebagai momentum memperkuat tali persaudaraan.
“Alhamdulillah, malam ini kita dapat melaksanakan Safari Ramadan ke-20 di Surau Shirathal Mustaqim. Semoga kebersamaan ini terus terjalin demi kebaikan masyarakat Tanjungpinang,” ujar Lis.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota juga menyerahkan bantuan dana sebesar Rp10 juta secara simbolis kepada pengurus Surau Shirathal Mustaqim.
Acara dilanjutkan dengan tausiah agama oleh Ustaz Mahyudin Nadeak, S.H. yang mengingatkan tentang keutamaan malam Lailatul Qadar dan pentingnya dakwah melalui lisan, tulisan, serta keteladanan.
Setelah itu, kegiatan diisi dengan salat Tarawih berjamaah, doa bersama, dan ditutup dengan sesi foto bersama.