Tanjungpinang – Sunarto pria berusia ( 50 ) ditemukan sudah tidak bernyawa oleh warga setempat di Jalan Rawasari Kelurahan Kampung Bulang Kecamatan Tanjungpinang Timur, Rabu ( 01/05 ) sore.
Berdasarkan informasi yang diterima Kasatreskrim AKP Awal Sya’ban Harahap jenazah sebelumnya sempat di rawat di Rumah Sakit Umum Provinsi pada tiga bulan yang lalu.
“Tiga bulan lalu sempat di rawat di RSUP, sebulan lalu sebelum lebaran istrinya pulang ke kampung, makanya dia disini tinggal sendiri. Disini beliau sudah lama dan mengurus yayasan Rumah Duka. Darahnya masih segar, kayaknya jatuh beliau dan memuntahkan darah dari mulutnya, tapi kita tunggu hasil visum lah dari dokter,”ucapnya.
Sekira pukul 15:00 wib saksi Ifan Renaldi diminta oleh penanggung jawab Rumah Duka (Yayasan Tionghoa Indonesia) Tanjungpinang yang bernama (ASE) untuk menjumpai / mengunjungi korban di ruko yayasan tersebut, adapun tujuan saksi mengunjungi korban adalah untuk melihat keadaan korban, yang mana korban diketahui sakit (TBC, sesak nafas dan sakit tenggorokan) dan saat itu keadaan korban masih sakit
Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang saat ditemui di lokasi mengatakan, ia bersama Kapolsek Timur mendapat laporan dari masyarakat pukul 17:00 WIB.
“Setelah mendapat laporan dari masyarakat, Kapolsek beserta jajaran dan jajaran Reskrim Polresta Tanjungpinang mendatangi TKP,” terang Kasatreskrim.
Dirinya menyampaikan, setibanya di lokasi, ditemukan jenazah laki laki di dekat pintu kamar mandi, di lantai dua dengan posisi telungkup agak menyamping. Menurut penuturan warga, Sunarto atau yang kerap disapa Pakde memiliki riwayat sakit.
“Kata warga disini yang sering memberikan makan beliau, beliau punya riwayat sakit TBC, sesak napas, dan kencing manis,” jelas AKP Awal.
Saat ini, jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Ahmad Thabib untuk di visum serta menunggu hasil visum dari dokter untuk memastikan penyebab kematian Sunarto