Tanjungpinang – Selama bulan Ramadhan Razia Perut Lapar ( RPL ) untuk terus berbagi kasih kepada masyarakat Tanjungpinang yang kurang mampu RPL yang digagas oleh salah seorang anggota Polres Tanjungpinang.
Dia adalah Bripka Zulhamsyah Putra selalu berhasil mencuri hati masyarakat dengan membagikan ratusan paket bingkisan lebaran berupa kue kering, minuman, sembako, makanan siap saji dan Al-Qur’an, dengan sasaran perkampungan pemulung, masyarakat kurang mampu dan panti asuhan yang ada di Kota Tanjungpinang. Untuk paket kue kering, RPL mendapatkan 150 kotak dari dermawan perkumpulan Tionghoa
Bripka Zulham menyampaikan betapa nilai-nilai persatuan dan toleransi antar umat beragama di Kota Gurindam Tanjungpinang sangat kental terasa.
Sungguh, warga Tanjungpinang mampu memanifestasikan arti cinta kasih dengan berbagi rezeki buat sesama.
“Walaupun mereka tidak merayakan Idul fitri, tapi mereka ingin berbagi kebahagiaan kepada saudara-saudara kita yang kita dirazia,” ujar Bripka Zulham.
RPL juga mendapat dukungan paket minuman, sembako, makanan siap saji serta Al-Qur’an dari berbagai macam orang baik yang ada di Indonesia maupun dari luar negeri.
“Alhamdulillah, saudara kita di Tanjungpinang, Batam, Jakarta dan Surabaya hingga saudara muslim kita di Vietnam, Singapura, Malaysia dan Dubai ada yang menitipkan rezeki dalam kegiatan RPL setiap tahun,” jelas Bripka Zulham, Sabtu ( 30/04 ) pagi.
Zulham melanjutkan kegiatan Razia Perut Lapar edisi Ramadhan tahun ini sangat banyak yang membantu dan mendukung. Tahun ini, ia menambahkan berbagai instansi, komunitas dan mahasiswa mengundang RPL untuk berbagi bersama, seperti: Angkasa Pura Cargo, Club Suzuki Jimny Bintan Club, BAE, dan Mahasiswa paralel hukum UMRAH, ikut berbagi bersama kegiatan RPL yang digagas oleh dirinya.
“Setiap hari kami berbeda lokasi agar semua dapat merasakan berkah makanan yang diberi dan berkah yang menitipkan makanan dalam kegiatan razia ini. RPL dari kemarin kolaborasi beberapa kali, karena kami tidak pernah membatasi pihak lain untuk berbagi bersama dalam kegiatan Razia Perut Lapar. Malahan kami senang jika kegiatan baik ini tertular kepada yang lain,” jelas Zulham
Sementara MA (68 tahun), salah seorang nenek pemulung di perkampungan TPA sampah mengaku sangat terbantu dengan aksi mulia Bripka Zulhamsyah selama ini.
“Alhamdulillah, Pak Zul, polisi ini selalu memberi kami makan, sembako dan setiap tahun mengantarkan kue lebaran dan minuman kepada kami. Semoga Allah memberi Pak Zul kesehatan dan sukses,” tuturnya.
Saat di singgung oleh awak media, apakah kegiatan sosial RPL ini sudah diketahui dan diizinkan oleh Kapolresta Tanjungpinang AKBP Heribertus Ompusunggu, mengingat beberapa waktu lalu Polresta Tanjungpinang baru saja melaksanakan serah terima jabatan Kapolresta.
“InsyaAllah, saya yakin Bapak Kapolresta Tanjungpinang, AKBP Heribertus Ompusunggu akan memberikan izin kegiatan sosial RPL tetap berjalan dengan tidak mengganggu kedinasan saya sehari-hari. Dan saya mengucapkan terima kasih sekali kepada semua pimpinan saya. Kepada semua dermawan yang telah membantu dalam kegiatan Razia Perut Lapar ini. Sampai hari ini RPL terus berjalan, adalah sedekah do’a untuk kesembuhan ibu saya dan doa untuk pandemic covid ini cepat berakhir,” pungkasnya.